Berdasarkan pantauan di rumah nan asri dengan gerbang pagar berwarna putih di Jl Brawijaya VII No 8/30, Jaksel, Rabu (14/8/2013), suasana tampak sepi. Hanya ada 4 buah motor bebek di halaman rumah itu yang terparkir. Tak ada mobil terlihat di rumah itu.
Sama sekali tak terlihat seorang pun dari rumah itu. Pada Selasa (13/8) malam hingga dini hari tadi ada keramaian di rumah itu. Tim penyidik KPK menggeruduk rumah yang ditinggali Rudi dan keluarganya. Rudi diamankan bersama barang bukti yang diduga uang suap US$ 400 ribu dan Moge BMW.
Tim KPK juga melakukan penggeledahan di rumah itu. KPK kemudian mengangkut barang bukti dan Rudi serta dua orang pejabat dari perusahaan minyak itu.
"Masih diperiksa KPK," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto saat dikonfirmasi.
KPK Geledah Rumah Rudi di Jl Brawijaya Sejak Tengah Malam Hingga Pagi
KPK sudah melakukan penggeledahan di rumah Kepala SKK Migas. Menurut Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, penggeledahan dilakukan sejak tengah malam tadi hingga pagi hari.
"Penggeledahan di rumah RR sejak tengah malam, hingga jelang Subuh," kata Bambang saat dikonfirmasi, Rabu (14/8/2013).
Rudi ditangkap di rumahnya pada Selasa (13/8) malam di rumahnya di Jl Brawijaya, Jaksel. Rudi ditangkap bersama 2 pejabat dari perusahaan minyak asing PT Kernel Oil.
KPK menyita uang US$ 400 ribu dan Moge BMW dari lokasi. Belum diketahui untuk apa uang suap diberikan, kabarnya untuk perizinan. KPK menyita sejumlah dokumen dalam penangkapan itu.
"Ketiganya masih diperiksa intensif," jelas Bambang.
