Pages

Showing posts with label Berita Nasional. Show all posts
Showing posts with label Berita Nasional. Show all posts

Inilah 4 Menteri Kesayangan Pak Harto

 

Inilah 4 Menteri Kesayangan Pak Harto - Selama menjadi presiden Orde Baru, Soeharto didampingi 6 wakil presiden dan banyak juga menteri yang mendampinginya.

Selama Orde Baru, Soeharto jarang terjadi reshuffle kabinet, malah Soeharto sering mempertahankan mereka ke periode-periode selanjutnya.

Siapa saja menteri kesayangan Soeharto ya?

1. Widjojo Nitisastro

Widjojo Nitisastro dikenal sebagai ekonom handal yang menjadi arsitek ekonomi Orde Baru. Setelah menjadi dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Widjojo menjadi salah satu penasihat penting di bidang ekonomi hingga Soeharto mundur di tahun 1988. Sebagai arsitek ekonomi, Widjojo Nitisastro mengenalkan istilah garis besar haluan negara sebagai panduan pembangunan ekonomi Orde Baru. Majalah Newsweek menyebutnya sebagai "orang yang tak diragukan lagi memiliki dampak individual terbesar dalam perekonomian Indonesia."

2. Harmoko
Harmoko menjabat sebagai menteri penerangan selama tiga periode kabinet pembangunan yaitu Kabinet Pembangunan IV (1983-1998), Kabinet Pembangunan V (1998-1993) dan Kabinet Pembangunan VI (1993-1997).

Harmoko dikenal oleh rakyat pada era Orde Baru karena biasanya muncul setelah siaran berita untuk menjelaskan ke publik tentang hasil sidang kabinet. Karena dipercaya oleh Soeharto, dia sempat menjabat sebagai Ketua Umum Golkar. Sempat beberapa kali Harmoko menemani Soeharto pergi memancing.

Harmoko pula yang mengusulkan Pak Harto untuk kembali menjadi presiden pada periode 1998-2003. Namun kemudian, mahasiswa dan rakyat menolak hingga pemerintahan Pak Harto jatuh pada 1998.

3. BJ Habibie
BJ Habibie adalah pakar pesawat terbang lulusan Jerman yang kemudian dipanggil pulang oleh Pak Harto untuk membangun ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Selain itu Habibie juga dikenal sebagai sosok yang mengembangkan industri dirgantara nasional. BJ Habibi menjabat sebagai menteri negara riset dan teknologi yang pertama pada tahun 1978. Habibie menjabat menjadi menristek dari 1978-1998. Habibie diangkat menjadi wakil presiden sebelum selanjutnya menggantikan posisi Soeharto menjadi Presiden Indonesia.

4. Sutami 
Sutami tidak hanya menteri kesayangan Bung Karno. Sutami juga menteri yang sangat diperhatikan oleh Pak Harto.

Sutami menjabat sebagai menteri pekerjaan umum sejak Kabinet Dwikora. Dia menjabat sejak tahun 1965 hingga 1978. Di bawah pengawasannya, proyek raksasa seperti Gedung DPR, Jembatan Semanggi dan Waduk Jatiluhur, dibangun. Sutami pula yang memimpin proyek pembangunan Bandara Ngurah Rai.

Sutami menginggal dunia 13 November 1980 pada umur 52 tahun. Dia menderita sakit lever, diduga karena terlalu sibuk bekerja tanpa memikirkan kesehatannya sendiri.

Tanggal 16 Desember 1981, Soeharto meresmikan bendungan Karangkates. Soeharto membacakan pidato penghormatannya untuk Sutami. Dia pun memberi nama bendungan Karangkates sebagai nama bendungan Sutami.

"Untuk menjadikan nama beliau, untuk menyatakan rasa terima kasih Bangsa Indonesia kepada salah satu putranya yang berjasa, maka pada kesempatan ini saya umumkan dan saya resmikan nama bagi bendungan dan PLTA Karangkates dengan nama bendungan dan PLTA Prof. Dr. Ir Sutami," demikian pidato Pak Harto saat peresmian bendungan itu

[ sumber ]

PM Malaysia, Pakistan Dan Korsel Pakai Pesawat Made in Bandung, Bagaimana Indonesia?


PM Malaysia, Pakistan Dan Korsel Pakai Pesawat Made in Bandung, Bagaimana Indonesia? - "Kita punya pesawat CN235-200 itu pesawat multi missions platfrom, bisa untuk pribadi, maritime patrol, kargo dan lainnya," ucap Vice President Logistics & Costumer Support Division PT Dirgantara Indonesia, Mula W. Wangsaputra kepada detikFinance ditemui di The 12th Langkawi International Maritime & Aerospace (LIMA '13) Langkawi, Malaysia, Selasa (26/3/2013).

Salah satu bukti bahwa produk PT DI berkualitas yakni pesawat CN 235-200 digunakan oleh Perdana Menteri (PM) Malaysia, Presiden Korea Selatan dan Pakistan. "PM-nya Malaysia pakai, Korea Selatan pakai, Pakistan pakai punya kita juga," ucap Mula.

Pesawat CN235-200 dipesan oleh mereka untuk dijadikan pesawat VIP. "Jadi pesawat ini digunakan para pemimpin negara tersebut untuk pergi dinas di dalam negaranya sendiri," katanya.

Presiden Indonesia? "Indonesia malah nggak pakai," katanya.

[ sumber ]

Peringatan Buat Siapa Saja Yang Suka Rekam Adegan Mesumnya


Peringatan Buat Siapa Saja Yang Suka Rekam Adegan Mesumnya - Menurut Dosen Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Hamid, data di dalam sebuah perangkat elektronik yang dihapus masih dapat dikembalikan.

Tidak dapat dipungkiri, pembuatan 'film dokumenter pribadi' bertemakan seks masih saja marak dan selalu update dari hari ke hari. Walaupun sudah banyak kasus serta ancaman dari pihak kepolisian, sepertinya hal itu hanya menjadi angin lalu belaka.

Salah satu yang membuat semakin maraknya pembuatan video dengan format 3gp tersebut dikarenakan teknologi kamera di smartphone atau ponsel. Hal lain yang menyebabkan tumbuhnya perekaman adegan mesum dengan pasangan tersebut karena sepertinya, adat ketimuran sudah mulai tidak terlalu dianggap oleh remaja dan orang-orang dewasa sekarang ini.

Dengan menggunakan fasilitas kamera di smartphone atau ponselnya, maka adegan mesum yang mereka buat dapat dengan mudah dinikmati kembali oleh sang pelaku.

Ironisnya, walaupun pihak pelaku sudah menghapus bukti dari dalam perangkat mobilenya, namun menurut Dosen Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Hamid, data-data tersebut masih ada kemungkinan untuk dapat dikembalikan.

"Masyarakat sering lalai menghapus data yang tersimpan di perangkat elektronik secara sempurna sebelum dijual. Padahal data yang sudah terhapus masih bisa dikembalikan (recovery) dengan metode tertentu," tutur Hamid, seperti dikutip Antara (18/03).

Ia juga mengatakan, pihaknya melakukan penelitian dengan membeli perangkat elektronik bekas yang memiliki media penyimpanan. Dari pembelian yang dilakukan secara acak tersebut ditemukan banyak data pribadi yang rahasia dan data perusahaan yang sensitif.

"Data yang ditemukan dari perangkat elektronik tersebut berasal dari data yang sudah dihapus tetapi masih bisa diangkat kembali dengan metode tertentu. Data tersebut bisa saja dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," katanya.

Oleh karenanya, daripada rahasia pribadi dapat terbongkar dan beredar luas di masyarakat, lebih baik jangan melakukan tindakan perekaman adegan mesum sekaligus berlaku tidak senonoh sebelum menikah.

[ sumber ]

Tabrak 2 Nyawa, Rasyid Rajasa Cuma Di Denda 2 Ribu Rupiah

Tabrak 2 Nyawa, Rasyid Rajasa Cuma Di Denda 2 Ribu Rupiah - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur memvonis Rasyid Rajasa selama 5 bulan penjara dengan masa percobaan 6 bulan.

Rasyid dinyatakan terbukti lalai dalam berkendara dan menyebabkan kecelakaan dan mengakibatkan 2 orang meninggal dunia.

"Menjatuhkan pidana selama 5 bulan dan denda Rp 12 juta," kata Ketua Majelis Hakim Suharjono saat membacakan putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (25/3/2013).

Namun, hukuman itu tidak akan dijalankan Rasyid apabila dalam 6 bulan masa percobaan tidak melakukan tindak pidana lagi. "Tapi apabila dalam masa percobaan melakukan tindak pidana, akan diakumulasikan dengan pidana yang sudah dijatuhkan," jelas hakim.

Namun, dalam pembacaan putusan, Hakim tidak menyebut perintah agar Rasyid ditahan. Hakim hanya menyebut biaya yang harus dikeluarkan Rasyid dalam perkara ini. "Membebani biaya Rp 2.000," jelas Hakim.

Vonis ini berbeda dengan tuntutan jaksa sebelumnya. Jaksa menuntut Hakim menjatuhkan vonis 8 bulan penjara.

Sebelumnya, Jaksa menjelaskan, kasus Rasyid berbeda dengan kecelakaan Xenia maut dengan terdakwa Afriyani Susanti yang menewaskan 9 orang di kawasan Gambir, Jakarta Pusat.

"Afriyani mengendarai mobilnya dalam keadaan mabuk dan keluarga korban tidak menerima sepenuhnya setelah kecelakaan," kata Jaksa Herman di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada 7 Maret lalu. | liputan6.com

Aneh emang 'hukum di Indonesia'....

[ sumber ]

Kronologi Penembakan 4 tahanan Di Lapas Sleman



Kronologi Penembakan 4 tahanan Di Lapas Sleman - 4 Tahanan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas ditembak belasan orang bercadar. Kejadian itu juga melukai dua orang penjaga lapas yang sedang bertugas.

Kejadian berlangsung sekitar pukul 00.15 sampai pukul 01.30 WIB, Sabtu (23/3), di Lapas klas II. Pelaku menembak dengan senapan serbu jenis AK47 dan 1 pistol FN.

Saat tengah malam, para pelaku mengetuk pintu gerbang Lapas yang mengaku sebagai anggota Polda DIY. Mereka beralasan akan menitipkan tahanan ke Lapas tersebut. Namun, petugas Lapas menolak membukakan pintu dan meminta izin kepada atasannya lebih dulu.

Tidak terima dengan alasan itu, para pelaku mengancam akan meledakkan pintu Lapas dengan granat. Kemudian, petugas membuka pintu dan diminta untuk menunjukkan sel yang ditempati empat tahanan bernama Dicky sahetapy, Dedi, Aldi, dan Johan.

Sipir Lapas menolak untuk menunjukkan sel tahanan tempat keempatnya ditahan. Penolakan itu membuat para pelaku naik pitam dan memukulnya dengan senapan yang sudah dipersiapkan sejak awal.

Akibatnya, sipir Widiatmoko (35) mengalami luka di bagian mulut dan gigi depan tanggal. Sedangkan Nugroho Putro (30) wajahnya bengkak setelah dengan senjata. Kedua korban kini tengah menjalani perawatan di RSUD Murangan.

Tiba di sel tempat keempat tahanan beristirahat, keempatnya lantas mengeksekusi seluruh tahanan dengan menembakkan senjatanya berkali-kali. Para korban tewas dalam posisi tengah tertidur pulas.

Usai melaksanakan eksekusi, para pelaku kemudian melarikan diri.

Seperti diberitakan, empat tahanan tewas dan dua orang sipir Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta terluka setelah diserang belasan orang tak dikenal. Keempat tahanan itu merupakan pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang anggota Kopassus, Sertu Santoso (31) di Hugo's Cafe Kota Yogyakarta.

Kejadian penembakan itu berlangsung sekitar pukul 01.30 WIB, dimulai dengan kedatangan belasan orang bercadar ke dalam Lapas. Dengan menggunakan penutup muka berwarna hitam, para pelaku melompati pagar setinggi sekitar satu meter.

Pria berbadan tegap itu lantas melumpuhkan sipir penjara, dan memaksanya untuk masuk ke dalam sel tahanan. Tidak berhenti sampai di sana, para pelaku meminta sipir pembawa kunci untuk memeriksa satu per satu sel guna menemukan sasarannya.

Tidak lama, mereka menemukan para pelaku yang tengah meringkuk di dalam sel. Tanpa basa-basi, belasan pria bercadar itu menembakkan senjata api ke arah para korban hingga tewas. [tyo]

[ sumber ]

17 Pria Bercadar Tembak Mati 4 Tahanan LP Di Sleman



17 Pria Bercadar Tembak Mati 4 Tahanan LP Di Sleman - Empat tahanan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas setelah ditembak belasan orang tak dikenal. Para korban merupakan pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang anggota Kopassus, Sertu Santoso (31) di Hugo's Cafe Kota Yogyakarta.

Kapolda Yogyakarta, Brigjen Pol Sabar Rahardjo yang berada lokasi kejadian mengatakan, keempatnya tewas dengan luka tembak di ruang tahanan.

"Iya memang betul, keempatnya merupakan tahanan pelaku yang kemarin (penganiayaan Hugo's Kafe)," kata Sabar di Yogyakarta, Sabtu (23/3).

Kejadian penembakan itu berlangsung sekitar pukul 01.30 WIB, dimulai dengan kedatangan belasan orang bercadar ke dalam Lapas. Dengan menggunakan penutup muka berwarna hitam, para pelaku melompati pagar setinggi sekitar satu meter.

Pria berbadan tegap itu lantas melumpuhkan sipir penjara, dan memaksanya untuk masuk ke dalam sel tahanan. Tidak berhenti sampai di sana, para pelaku meminta sipir pembawa kunci untuk memeriksa satu per satu sel guna menemukan sasarannya.

Tidak lama, mereka menemukan para pelaku yang tengah meringkuk di dalam sel. Tanpa basa-basi, belasan pria bercadar itu menembakkan senjata api ke arah para korban hingga tewas.

Dari hasil penyelidikan sementara, petugas penjaga pintu menjelaskan ada 17 orang yang masuk ke dalam area Lapas. Namun, diperkirakan masih ada sejumlah pelaku lain yang berjaga-jaga di luar.

"Saya tadi menginterogasi petugas penjaga pintu dan pembawa kunci, ada sekitar 17 orang," kata dia.

Untuk menutupi jejaknya, para pelaku juga membawa kabur Closed Circuit Television (CCTV). Sampai pukul 06.30 WIB, tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Yogyakarta masih melakukan olah TKP.

Sebagaimana diketahui, keempat tahanan yang merupakan pelaku penganiayaan hingga menewaskan anggota TNI AD Kopasus Sersan satu Santoso, berinisial D, DD, dan AL yang merupakan warga sipil. Serta YJ, mantan anggota polisi Polresta Yogyakarta. [tyo]

[ sumber ]

Inilah Gaji Pejabat Di Indonesia!


Inilah Gaji Pejabat Di Indonesia! - Mengacu pada data di kementerian keuangan di tahun 2005, inilah daftar gaji para pejabat di Indonesia:

1. PRESIDEN
Gaji pokok: Rp 30.240.000
Tunjangan jabatan: Rp 32.500.000
Total: Rp 62.740.000

2. WAKIL PRESIDEN
Gaji Pokok: Rp 20.160.000
Tunjangan jabatan: Rp 22.000.000
Total: Rp 42.160.000

3. Menteri Negara, Jaksa Agung, Panglima TNI dan pejabat lain yang setingkat.
Gaji pokok: Rp 5.040.000
Tunjangan jabatan: Rp 13.608.000
Total: Rp 18.648.000

4. KETUA DPR
Gaji pokok: Rp 5.040.000
Tunjangan jabatan: Rp 18.900.000
Uang paket: Rp 2.000.000
Komunikasi Intensif: Rp 4.968.000
Total: Rp 30.908.000

5. WAKIL KETUA DPR
Gaji pokok: Rp 4.620.000
Tunjangan jabatan: Rp 15.600.000
Uang paket: Rp 2.000.000
Komunikasi Intensif: Rp 4.554.000
Total: Rp 26.774.000

6. KETUA MAHKAMAH AGUNG
Gaji pokok: Rp 5.040.000
Tunjangan jabatan: Rp 18.900.000
Uang paket: Rp 450.000
Total: Rp 24.390.000

7. KETUA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
Gaji pokok: Rp 5.040.000
Tunjangan jabatan: Rp 18.900.000
Total: Rp 23.940.000

8. GAJI GUBERNUR BANK INDONESIA :
Tahun 2006 : Rp 265 juta per bulan

9. Direktur Utama BRI
Rp 167 juta per bulan (berdasar Keputusan pemegang saham 2009)

10. Direktur utama Bank Mandiri menjadi
Rp 166 juta (berdasar Keputusan pemegang saham 2009)

11. Direktur utama Telkom
Rp 118 juta per bulan (berdasar kinerja keuangan, Telkom 2009)

12. Direksi PT Aneka Tambang
Rp 105 juta per bulan (berdasar RUPS 2009)

13. Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara
Rp 102 juta per bulan (berdasarRUPS 2009)

[ sumber ]

Pemerintah Ajukan RUU Pidana 'Kumpul Kebo' Untuk Menangkal Budaya Seks Bebas

 

Pemerintah Ajukan RUU Pidana 'Kumpul Kebo' Untuk Menangkal Budaya Seks Bebas - Pemerintah Ajukan RUU Pidana 'Kumpul Kebo' Untuk Tangkal Budaya Seks Bebas - Hidup bersama antar pasangan tanpa ikatan perkawinan atau biasa disebut kumpul kebo memang tak jarang dijumpai dalam masyarakat. Fenomena tersebut membuat sebagian masyarakat resah dan geram karena belum ada aturan hukum yang mengaturnya.

Atas dasar itulah, pemerintah telah mengajukan Rancangan Undang-undang Hukum Pidana kumpul kebo ke DPR (6/3). RUU hukum pidana pelaku kumpul kebo tersebut ditanggapi beragam oleh berbagai kalangan.

Menurut Sosiolog Dr Musni Umar, RUU Hukum pidana Kumpul kebo tersebut harus segera disahkan supaya budaya seks bebas tidak merajalela dan merusak generasi bangsa. Doktor yang juga merangkap sebagai dosen UIN Syarif Hidayatullah tersebut menjelaskan bahwa saat ini KUHP hanya mengatur soal kasus perzinaan.

Dalam Rancangan Undang-undang yang tercantum dalam Pasal 485 KUHP, disebutkan bahwa:

Setiap orang yang melakukan hidup bersama sebagai suami istri di luar perkawinan yang sah, dipidana penjara paling lama 1 tahun atau pidana paling banyak Rp 30 juta. Terkait dengan pasal pidana kumpul kebo tersebut, hakim dapat memutuskan apakah pelaku akan dipidana atau membayar uang denda.

Namun ada satu kendala lain terkait dengan RUU tersebut. Menurut Musni, rancangan ini memang sangat positif dan bisa diterima oleh masyarakat. Sayangnya, momen pengajuan RUU tersebut berbarengan dengan persiapan dari para anggota DPR untuk Pemilihan Umum 2014 nanti.

Ada kekhawatiran sejumlah pihak yang menilai bahwa RUU tersebut hanya menjadi sarana untuk meningkatkan popularitas oleh sebagian anggota dewan yang kembali menjadi caleg pemilu 2014 demi memperoleh simpati publik, walaupun sebenarnya masyarakat luas banyak mendukung RUU tersebut.

[ sumber ]

FITRA: Batalkan Kunker DPR Bahas Pasal Santet ke Rusia & Perancis!


FITRA: Batalkan Kunker DPR Bahas Pasal Santet ke Rusia & Perancis! - "Kami dari Seknas FITRA meminta DPR agar perjalanan dinas luar negeri dibatalkan saja. Karena untuk apa ke luar negeri, kalau DPR ingin membuat aturan hukum yang berdasarkan Pancasila, budaya dan karakter bangsa sendiri," demikian disampaikan Uchok Sky Khadafi, Direktur Investigasi dan Advokasi FITRA, dalam siaran pers, Jumat (22/3/2013).

Semangat Komisi III DPR dan pemerintah dalam revisi UU KUHP dan KUHAP menjadikan Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia. Karena itu aturan hukum yang selama ini dianut masih berbau hukum Belanda.

"Katanya tidak lagi menggunakan atau meniru aturan hukum negara lain. Ada pasal santet, kumpul kebo, jadi untuk apa ke luar negeri? Seharusnya belajar dalam negeri," katanya.

Sejumlah pasal di RUU KUHP memang sangat bernuansa Indonesia. Misalnya aturan sanksi bagi dukun santet hingga pasangan kumpul kebo. Patut disayangkan ada juga sisipan pasal yang disinyalir bisa melemahkan KPK.

"Dan jangan coba-coba menghapuskan pasal-pasal penyadapan yang dimiliki oleh KPK karena nanti DPR bisa kualat sama rakyat sendiri, dan bisa berhadapan dengan rakyat sendiri," tandasnya.

Anggota Komisi III DPR akan bertolak ke Rusia dan Perancis dalam rangka pembahasan revisi KUHP dan KUHAP. Kunker itu akan dilaksanakan selama 5 hari, yaitu pada 14-19 April 2013. Kedua negara itu dipilih karena memiliki idealisme hukum sendiri.

Ditaksir berdasarkan Peraturan Menteri Keuangaan Republik Indonesia Nomor.37/PMK.02/2012 Tentang Standar Biaya Tahun 2013, anggaran yang diperlukan sebesar Rp 2.349.090.000 untuk kunjungan 5 hari ke Rusia dan Perancis. Angka sebesar itu diasumsikan jika hanya 10 anggota DPR yang pergi ke tiap negara tanpa didampingi keluarga dan staf ahli.

[ sumber ]

Fakta Penyebab Mengapa Anggota DPR Tidur Saat Sidang

Fakta Penyebab Mengapa Anggota DPR Tidur Saat Sidang  - Jangan terlanjur berpikir buruk tentang anggota DPR yang tidur di dalam ruang persidangan. Karena, berbagai alasan bisa terjadi. Memang ada penyebab negatif tetapi juga ada alasan manusiawi yang harus dimaklumi.

1. Anggota DPR selalu menghargai nasehat orangtua. Kata orang tua tidur siang itu penting dan sehat, supaya terhindar dari penyakit berbahaya dan awet muda.

2. Tidur tidak tidur, mereka dibayar. Jadi, lebih baik tidur

3. Pasti akan gantuk mendengar pembicaraan berbelit, tidak berisi, penuh daya khayal, munafik, berliku, kaku, tak ada tujuan pasti arahnya,

4. Kalau ingin menjatuhkan musuh besarnya seperti seperti Sri Mulyani anggota DPR pasti bersemangat dan pantang menyerah. Dijamin 7 hari 7 malam melek terus karena demi memperjuangkan kepentingan dirinya dan partainya,

5. Tidak semua anggota DPR tidur. Mereka hanya tidur bila bicara soal rakyat. Tapi bila sudah bicara tentang duit, gaji, tunjangan, posisi jabatan, proyek, matanya melek smua hingga dinihari.

6. Mereka tidak tidur. Mereka sedang merenung dan bermimpi bagaimana agar rakyatnya dan dirinya tambah kaya, setidaknya balik modal, karena gajinya banyak disetor ke kas partai, bayar cicilan vila dan mobil mewah, dan konstituen! Pada saat yang sama gerak mereka tak bebas lagi setelah ada KPK.

7. Karena yang dibahas dalam sidang tidak menyangkut kepentingan diri sendiri dan partainya. Seandainya menyangkut individu dan partai, pasti diskusi dan interupsi tak pernah putus.

8. Ruang sidang sangat nyaman tempatnya dingin harum dan kursinya nyaman sekali. Makanya kalo sudah duduk lupa berdiri.

9. Mereka memikirkan nasib bangsa ini tanpa henti. Jadi kalo pas sidang mereka tidur kelelahan, biar masyarakat bisa melihat betapa “capek” mengurus bangsa ini.

10. DPR selalu menjujung tinggi hukum dan undang-undang dalam setiap mengemukakan pendapat. Dalam aturan tata tertib persidangan, hanya dilarang mengganggu jalannya sidang. Sehingga, tidur saat sidang tidak melanggar aturan dan undang-undang. De

[ sumber ]

Foto: Kebakaran Di Gedung Sekretariat Negara

Foto: Kebakaran Di Gedung Sekretariat Negara - Jakarta memang rawan kebakaran sekarang giliran Gedung Sekretariat Negara menjadi korban, setelah rentetan kebakaran yang sering terjadi di Ibu Kota negara ini. Gedung yang terletak di Jalan Gambir, Jakarta pusat ini terbakar pada 17.00 WIB saat sejumlah karyawan sudah meninggalkan gedung. Diduga penyebab kecelakaan adalah karena konsleting listrik dari mesin AC yang sudah rusak.

Api yang meluluh lantakkan gedung ini menghanguskan ruang rapat di lantai dua dan tiga serta membakar dokumen-dokumen penting Negara, beruntung masih ada beberapa karyawan yang belum pulang dan sempat menyelamatkan beberapa dokumen dari lalapan si jago merah

Dinas Pemadam kebakaran menurunkan 30 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang membakar gedung yang bersebelahan dengan istana negara ini


















[ sumber ]