Pria berusia 32 tahun asal Kanada ini memang pernah ditusuk sebanyak 5 kali karena insiden pada pertandingan gulat 3 tahun lalu. Ketika itu ia langsung dilarikan ke pusat layanan kesehatan terdekat untuk diobati. Nampaknya dokter langsung menjahit luka tanpa memeriksa ada pisau yang masih tertancap.
Anehnya, dokter yang menangani ketika itu tidak menyarankan Billy untuk diperiksa dengan sinar-X. Semenjak peristiwa itu, Billy merasa salah satu luka tusukannya tidak sembuh-sembuh.Tiap kali menemui dokter, ia hanya diberitahu bahwa rasa nyeri dan terbakar yang ia rasakan adalah karena kerusakan saraf.
Perkataan dokter sedikit banyak menenangkan Billy. Hingga akhirnya sebuah benjolan pada bekas lukanya pun mulai menonjol. Pria yang tinggal di Northwest, Kanada ini terkejut ketika merasakan ada ujung pisau logam ketika jarinya menyentuh benjolan itu.
Billy lalu teringat ketika sempat dipenjara, ia selalu membunyikan alarm detektor logam. Tongkat detektor selalu menyala ketika didekatkan ke punggungnya. Beberapa hari yang lalu Billy meraba-raba bekas luka di punggungnya dengan jari dan menemukan sesuatu yang mengejutkan.
"Kuku saya menangkap sepotong ujung pisau di bawah kulit dan membuat sedikit suara, saya khawatir," kata Billy seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (22/3/2013).
Pacarnya lalu menawarkan diri untuk mencabut pisau dari punggungnya dengan pinset, tapi Billy memutuskan untuk ke rumah sakit saja. Dokter akhirnya mengeluarkan pisau yang menancap di punggung Billy selama 3 tahun. Pisau itu ia simpan sebagai kenang-kenangan. Karena kasus ini, Billy berencana melayangkan gugatan ke Departemen Kesehatan Wilayah Northwest.
"Saya agak kecewa dengan sistem kesehatan. Mereka harusnya langsung memeriksa dengan sinar-X sejak awal kalau-kalau ada kerusakan di bagian dalam," keluh BIlly.
